Berencana Bangun Pengolahan Air di Kota Sorong, Tim Studi Banding Papua Barat Kunjungi WTP Lippo Cikarang

Berencana Bangun Pengolahan Air di Kota Sorong, Tim Studi Banding Papua Barat Kunjungi WTP Lippo Cikarang

METRO CIKARANG - Water Treatmen Palant III (WTP) yang di dikelola oleh Lippo Cikarang mendapat kunjungan dari Tim Studi Banding Pemerintah Kota Sorong Papua Barat. Water Treatment Plant (WTP) adalah bangunan atau konstruksi pokok dari sistem pengolahan air bersih. Di dalam pengolahan air bersih secara umum terdapat 3 bangunan atau konstruksi, yaitu: Intake, Water Treatment Plant (WTP) atau Instalasi Pengolahan Air (IPA), dan Reservoir. Seperti yang diketahui, 'Water Treatment Plant III' (WTP) III Lippo Cikarang merupakan 'plant' pengolahan air yang sudah tersertifikat Inspeksi Teknis Instalasi Pengolahan Air (IPA) dan dikeluarkan oleh Lembaga Inspeksi Pusat Litbang PUPR. Demikian Departement Head WTP Lippo Cikarang, Arie Suryadiredja. Sejauh ini, menurut Arie, WTP III Lippo Cikarang telah menggunakan teknologi 'Continuous Sand Filter' (CSF) teknologi filter yang sangat efisien, dengan kelebihan utamanya ialah memproduksi air bersih secara berkelanjutan tanpa berhenti, karena proses 'backwash' berjalan secara terus menerus. Sebab, media filter pada teknologi CSF akan terjaga bersih setiap saat sehingga kualitas dan kuantitas produksi air akan terjaga secara konstan dan terus menerus. "Kami menyambut baik kunjungan tim dari Pemerintah Daerah Kota Sorong, dimana kami dapat berbagi informasi terkait proses yang ada di WTP Lippo Cikarang sehingga dapat diimplementasikan di Kota Sorong, Papua Barat," katanya. Keunggulan Teknologi CSF Arie Suryadiredja kemudian memaparkan keunggulan teknologi CSF yang menarik perhatian Pemerintah Sorong, Papua Barat, dimana mereka berencana akan membangun pengolahan air di Kota Sorong. Selain dari Kota Sorong, termasuk dalam rombongan sejumlah staf Pemerintah Kabupaten Sorong. "Acara studi banding tersebut berjalan dengan baik dan perwakilan Pemerintah Kabupaten dan Kota Sorong sudah mendapatkan gambaran umum bagaimana sistem pengolahan air dengan teknologi CSF," lanjut Arie Suryadiredja. Tim dari Pemerintah Kota dan Kabupaten Sorong, Papua Barat, yang diwakili oleh perwakilan dari instansi-intansi di kedua wilayah itu dihentar melihat secara langsung sistem pengolahan air di WTP III Lippo Cikarang. Turut hadir dalam acara studi banding ini tim dari PT Bioseptic Waterindo Abadi selaku kontraktor pelaksana pembangunan WTP III Lippo Cikarang. Tentang Lippo Cikarang PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) telah menunjukan reputasinya sebagai pengembang properti daerah perkotaan dengan fasilitas berstandar internasional. Lippo Cikarang berada di atas lahan seluas 3.250 hektar di menjadi kawasan industri terbesar di Asia Tenggara. LPCK telah berhasil membangun lebih dari 17.615 rumah dan berpenduduk 56.648 jiwa di kawasan Lippo Cikarang. Di kawasan industri Lippo Cikarang terdapat sekitar 603.603 orang yang bekerja setiap hari di 1.434 fasilitas manufaktur. LPCK merupakan anak perusahaan PT Lippo Karawaci Tbk ("LPKR"). Sementara LPKR merupakan salah satu perusahaan properti terbesar di Indonesia berdasarkan total aset dan pendapatannya dan tercatat di Bursa Efek Indonesia. Lippo Karawaci didukung oleh pendapatan berulang yang solid dan didukung oleh persediaan tanah yang beragam. Bisnis LPKR terdiri dari Residential / Township, Mal Ritel, Rumah Sakit, Perhotelan, dan Manajemen Aset. (red/kbe)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: